Aku terlalu naif mengklaim tasku adalah milikku, tasku adalah titipan banyak orang. Ada tanggung jawab untuk melaksanakannya karena ada banyak amanah dari orang-orang yang telah berdonasi di program tasku. Hari ini aku akan membuang identitas tasku dari diriku, karena tasku bukanlah milikku, tapi milikmu dan milik kita. Tidak aku salah, tasku bukanlah sebuah barang tetapi adalah sebuah jalan, wadah untuk berdakwah. Apa itu dakwah, usaha-usaha untuk menegakkan aturan Allah, menaati Allah yang dimulai dari diri sendiri, keluarga sendiri, teman sendiri dan komunitas sendiri. Kebetulan saat ini aku terpanggil dan mendapat amanah untuk memulai ini. Eh tunggu! Bukan memulai, sesungguhnya aku hanya melanjutkan apa yang orang-orang sholeh terdahulu yang sejak lebih dari 1400 tahun telah lakukan. Aku bisa digantikan kapan saja di jalan dakwah dan aku bisa saja kehilangan hidayah kapan saja. Kumohon semoga kelak coretan-coretan ini bisa menjadi pengingat mengapa aku berjuang dan melangkah sejauh ini. Semoga kawan-kawan yang setia memaca tulisannya kiranya juga mau dan sudi mengingatkanku jika semangat berjuang dan berdakwah mulai memudar dalam diriku.
Untuk diriku, usahakan untuk selalu berada pada track/jalan-jalan yang lurus. Berat memang, tapi sekali kau lepaskan semuanya dan kau kembalikan kepada pemilik kerajaan langit dan bumi serta diantara keduanya, seketika semuanya menjadi ringan😌.
#Trimakasih, sekarang aku merasa lebih baik.
Komentar
Posting Komentar