Langsung ke konten utama

Bukan Kepunyaanku


Aku terlalu naif mengklaim tasku adalah milikku, tasku adalah titipan banyak orang. Ada tanggung jawab untuk melaksanakannya karena ada banyak amanah dari orang-orang yang telah berdonasi di program tasku. Hari ini aku akan membuang identitas tasku dari diriku, karena tasku bukanlah milikku, tapi milikmu dan milik kita. Tidak aku salah, tasku bukanlah sebuah barang tetapi adalah sebuah jalan, wadah untuk berdakwah. Apa itu dakwah, usaha-usaha untuk menegakkan aturan Allah, menaati Allah yang dimulai dari diri sendiri, keluarga sendiri, teman sendiri dan komunitas sendiri. Kebetulan saat ini aku terpanggil dan mendapat amanah untuk memulai ini. Eh tunggu! Bukan memulai, sesungguhnya aku hanya melanjutkan apa yang orang-orang sholeh terdahulu yang sejak lebih dari 1400 tahun telah lakukan. Aku bisa digantikan kapan saja di jalan dakwah dan aku bisa saja kehilangan hidayah kapan saja. Kumohon semoga kelak coretan-coretan ini bisa menjadi pengingat mengapa aku berjuang dan melangkah sejauh ini. Semoga kawan-kawan yang setia memaca tulisannya kiranya juga mau dan sudi mengingatkanku jika semangat berjuang dan berdakwah mulai memudar dalam diriku. 

Untuk diriku, usahakan untuk selalu berada pada track/jalan-jalan yang lurus. Berat memang, tapi sekali kau lepaskan semuanya dan kau kembalikan kepada pemilik kerajaan langit dan bumi serta diantara keduanya, seketika semuanya menjadi ringan😌.

#Trimakasih, sekarang aku merasa lebih baik.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Grow with You

Hari ini aku mau menulis catatan refleksi terkait hal-hal yang aku rasa work well ketika belajar bersama murid-muridku. Saat pelajaran Bahasa Inggris kemarin, kita memperdalam skill reading dengan mempelajari sequence of events. Untuk anak-anak, terkadang membaca adalah hal yang membosankan bagi mereka jika dibandingkan dengan menonton video game atau bermain game itu sendiri. Apa yang harus ku lakukan agar kegiatan membaca lebih menyenangkan? Haruskah aku mengarahkan anak-anak untuk membaca nyaring dan menyimak bacaan?  Ya! Hal ini cukup efektif dengan syarat, aku sebagai guru benar benar harus mengingatkan mereka untuk being respectful ketika teman yang lain membaca. Sejenak mereka menyimak, lalu beberapa menit kemudia konsentrasi mereka buyar, lalu guru akan mengingatkan mereka lagi. Begitulah hal yang terjadi sampai paragraf akhir. Aku ingin cara yang berbeda kali ini. Aku membagi anak-anak dalam 3 kelompok yang masing-masing terdiri dari 6 orang. Mereka melakukan membaca nyari...

Ringkasan Buku Educated

Aku setuju bahwa memoar yang ditulis Tara benar-benar kisah yang menginspirasi, menyentuh hati dan bagaimana bukti kekuatan pendidikan mengubah kehidupan. Harga yang dibayar Tara untuk sebuah perubahan besar dalam hidupnya adalah kehilangan keluarganya (Ayah, Ibu dan empat saudaranya). Sebuah jurang pemisah telah muncul diantara mereka dan tumbuh melebar seiring bertambahnya pengetahuan Tara dan tiga saudara lainnya yang juga memutuskan untuk memperoleh pendidikan formal sampai jenjang paling tinggi dengan gelar doktor. Ayah dan Ibu Tara, benar-benar tidak bisa menerima perubahan Tara, mereka tidak mau bertemu dengan Tara, menganggap Tara adalah anak yang kerasukan seta. Mereka benar-benar fanatik terhadap kepercayaan mereka yang aku pun tidak bisa percaya dengan pola pikir mereka. Tara menghadapi masa masa sulit sejak masa kanak-kanaknya. Hidup, tumbuh besar di ladang barang rongsokan, membantu ayahnya mengoperasikan alat berat, dan pekerjaan berat lainnya yang hampir membuat dia kehi...

Singapore Trip 2024 - Perjalanan Pulang

 Aku sudah lama berniat untuk berkunjung ke singapur. Salah satu cita citaku dulu mengunjungi 10 negara Asean dan keliling dunia. Tampaknya ini masih menjadi cita-citaku. Awal tahun ini, Allah berikan kesempatan untuk berpergian. Setelah dipikir lagi travelling itu titik temu antara niat, badan yang sehat, waktu, dan kondisi finansial, dan kawan perjalanan. Karena sampai saat ini, aku masih belum berani utk solo travelling. Mengingat skill aku yang masih sering nyasar, panikan dan masih ada malu malu untuk bertanya. Aku bergantung banyak hal pada travel mateku. Semoga ada juga ya kontribusiku selama travelling bareng sahabatku. Sungguh aku tidak mau menjadi beban ketika kita melakukan perjalanan berdua dengan sahabatku. Allah maha baik, menganmgerahkan sahabag yang melengkapi segala kurangku. Segala puji milik Allah, Alhamdulillah. Keinginan untuk melihat indahnya dunia selalu aku sampaikan pada ayahku. He is my number one support system. Selalu memberikan doa restu dan dukungan pe...